JUARA 2 LOMBA MENULIS ARTIKEL PJJ

"Dalam Rangka HUT KE-75 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2020 Tingkat Kab. Semarang"

STUDY TOUR

"Study Tour Kelas 5 di JOGJA BAY"

LOMBA MAPSI TAHUN 2019

"Juara 1 Lomba MAPSI Cabang KTII Putra Tingkat Kab. Semarang"

I LOVE

"Gedung SDN Poncoruso"

FOTO BERSAMA

"GURU DAN KARYAWAN SDN PONCORUSO TAHUN PELAJARAN 2020/2021)"

Kamis, 31 Oktober 2019

SELAMAT | Penerima Piagam Penghargaan dalam rangka memperingati "Hari Santri Nasional" (HSN) TAHUN 2019

Lomba Olimpiade Mata Pelajaran
OSN (Sains, Matematika & Bhs. Indonesia) Dalam Rangka "Hari Santri Nasional" (HSN) Tingkat Kab. Semarang Tahun 2019 Di SMP AL MAS'UDIYAH KEC. BANDUNGAN Selasa, 29 Oktober 2019

Penerimaan Piagam Penghargaan oleh: Sumardi, S.Pd., MM selaku Kepala SDN Poncoruso kepada para peserta wakil SDN Poncoruso

MELINDA DWI AGUSTIN

KHOIRUL WASI'AH

ARIFAH LUTFIANA




Jumat, 25 Oktober 2019

SDN PONCORUSO_Anjangsana dalam Pameran Cagar Budaya di Museum Pandanaran dan Benteng Pendem Ambarawa Kab. Semarang

SDN PONCORUSO_Siswa-siswi kelas 4, 5 dan 6 anjangsana ke tempat cagar budaya dalam kegiatan Pameran Cagar Budaya dan Promosi Museum Pandanaran di Desa Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang, Kamis (24/10/2019).

Setelah mendengarkan pemaparan dari pihak museum, ternyata Kabupaten Semarang tidak hanya memiliki candi Gedongsongo saja sebagai situs sejarah, melainkan ada situs sejarah lainnya yang harus kita ketahui. Ada Candi Ngempon di Bergas dan Candi Klero di Tengaran. Tak hanya candi, Kabupaten Semarang juga memiliki Arca Ganesha di Bergas, Prasasti Situs Tuntang, Ngadoman, Batu Tulis dan Ngrawan.

Di Museum Pandanaran siswa-siswi SDN Poncoruso juga melihat langsung berbagai macam peninggalan bersejarah yang menarik dan unik yang telah dipajang dan dipamerkan di museum tersebut. Seperti yang disampaikan oleh pihak museum, ada: uang zaman dahulu, manik-manik, tulisan di lontar, senjata klasik tombak, kendi, artefak, mahasa suramardini, arca naratsima, yoni, fragmen bata, kemucuk, batuan candi dan juga hiasan candi.

Setelah dari museum Pandanaran, kami melanjutkan anjangsana ke Fort Willem I yang seringkali disebut Benteng Pendem yang juga merupakan salah satu peninggalan kolonial Belanda yang masih berdiri di Ambarawa Kabupaten Semarang. Benteng ini berada di Kelurahan Lodoyong, Kecamatan Ambarawa. Akses menuju benteng Pendem adalah lewat jalan kecil di sebelah timur RSUD Ambarawa (jika menggunakan sepeda motor) dengan biaya parkir dengan tarif Rp. 5.000,- atau lewat pintu masuk Batalyon Kavaleri 2/Turangga Ceta Kodam IV/Diponegoro (jika menggunakan mobil), tetapi harus minta ijin terlebih dahulu ke pihak pengelola Benteng Pendem jika rombongan, rombongan anak-anak SDN Poncoruso kemarin, kami Gratis.

Benteng Pendem Ambarawa ternyata masih difungsikan hingga saat ini. Setengah bagian Benteng Pendem menjadi Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Ambarawa. Bangunan Benteng masih otentik asli bangunan zaman Belanda. Konon Benteng ini usianya sudah lebih dari satu abad. Benteng Pendem sering digunakan untuk sesi foto model, foto pre wedding atau sekedar foto selfi seperti kami, he..he..

Pihak sekolah, melalui Bapak Siswoyo, S.Pd., dengan adanya kegiatan anjangsana semacam ini, menyambut dengan gembira. Pembelajaran tidak hanya monoton selalu di dalam kelas saja. Siswa-siswi khususnya SDN Poncoruso bisa melihat berbagai macam situs sejarah yang ada di Kabupaten Semarang secara langsung tidak hanya lewat buku teks pelajaran saja. (Team News SDN Poncoruso).

Kamis, 24 Oktober 2019

JUKNIS DAN PANDUAN PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-91 TAHUN 2019 | SDN PONCORUSO

JUKNIS DAN PANDUAN PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-91 TAHUN 2019

Surat Edaran Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Nomor : 10.1.1/MENPORA/DII/X/2019 Tentang Peringatan Hari Sumpah Pemuda Tertanggal 01 Oktober 2019 oleh Plt. Menteri Pemuda dan Olahraga.
JUKNIS DAN PANDUAN PERINGANTAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-91 TAHUN 2019
JUKNIS DAN PANDUAN PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-91 TAHUN 2019

Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-91 Tahun 2019 dimohon kepada seluruh Kementerian/Lembaga, Pimpinan Daerah dan seluruh pemangku kepentingan kepemudaan, agar dalam melaksanakan peringatan HSP berpedoman pada ketentuan sebagai berikut:
  1. Melaksanakan upacara bendera di instansi masing-masing pada hari Senin, 28 Oktober 2019;
  2. Melibatkan Organisasi Kepemudaan, Pramuka, Satuan Pendidikan baik umum maupun keagamaan dan unsur kepemudaan lainnya;
  3. Menggunakan logo, tema tagline, dan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga yang dapat diunduh melalui website www.kemenpora.go.id;
  4. Menjadikan bulan Oktober sebagai bulan pemuda yang berisikan kegiatan-kegiatan kepemudaan yang mengarah kepada penumbuhkembangan semangat persatuan dan kesatuan, serta menyemarakannya dengan spanduk, baliho, banner dan media sosialisasi lainnya;
  5. Pelaksanaan kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda diserahkan sepenuhnya kepada Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah sesuai situasi dan kondisi setempat.

Atas perhatian dan kerja sama yang baik disampaikan terima kasih.
Logo Hari Sumpah Pemuda (HSP) 2019
Logo Hari Sumpah Pemuda (HSP) 2019


Logo Hari Sumpah Pemuda (HSP) 2019 menyerupai Monumen Pemuda dengan kepalan tangan jempol yang membentuk angka 91.

1. Monumen
Dimaksudkan bahwa pemuda senantiasa menjadi agen perubahan dan pergerakannya selalu monumental.

2. Ilustrasi Kepalan Tangan Jempol
Dimaksudkan sebagai pemuda selalu bersemangat dan terdepan sebagai pelopor pembaharu.

3. Ilustrasi angka 91
Dimaksudkan bahwa Hari Sumpah pemuda tahun 2019 merupakan HSP yang ke 91 tahun.

4. Warna merah-hijau-biru-kuning:
Dimaksudkan bahwa kita mengakui keberagaman dengan tetap menjunjung tinggi persatuan karena jika warna tersebut berbaur menjadi satu akan menghasilkan warna putih yang bermakna suci dan baik.

5. Tulisan sumpah pemuda berwarna merah putih
Dimaksudkan bahwa Hari Sumpah Pemuda menjadi  pondasi yang kuat dan kokoh untuk ikrar suci satu nusa satu bangsa dan satu bahasa, INDONESIA. Dikuatkan dengan tema bersatu kita maju.
Youtube Channel: SDN Poncoruso Official 

Senin, 14 Oktober 2019

SDN PONCORUSO | Mengikuti Kegiatan Pembelajaran Menggunakan Kuis Interaktif Kelas dengan Quiziizz dan Kahoot

SDN PONCORUSO_Siswa-siswi Kelas 5 SDN Poncoruso mengikuti kegiatan pembelajaran menggunakan kuis QUIZIZZ yang dipandu langsung oleh Solehuddin Al Ayyubi, S.Pd, PhD. Trainer Microsoft paling Sukses se-Jawa Tengah.

"Didiklah anak-anakmu sesuai zamannya. Literasi Digital harus dikenalkan sejak dini, yang lebih penting disini adalah bukan hanya sekedar transfer konwledge tetapi transfer akhlak anak-anak zaman sekarang dengan membekali iman dan taqwa, intinya pengendalian diri", ujar Beliau Solehuddin Al Ayyubi, S.Pd, PhD. yang juga MIEE (Microsoft Inovatif Eductor Expert) 2019, Instruktur VCI JATENG-DIY SEAMEO, Finalis Duta Rumah Belajar 2018, dan segudang prestasi lainnya yang telah diraih.

Selain Membuat Kuis Interaktif Kelas dengan QUIZIZZ, juga dikenalkan Tips Membuat Kuis dengan KAHOOT. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 12 Oktober 2019 di ruang kelas 5 SDN Poncoruso melalui WEBEX dengan peserta 34 siswa-siswi kelas 5 dan juga Bapak/Ibu Guru SDN Poncoruso. 

"Begitu heboh, antusias dan mendidik tentunya. Kegiatan semacam ini perlu sering dilakukan, harapannya di lain kesempatan bisa dilaksanakan untuk semua jenjang kelas, Alhamdulillah... SDN Poncoruso juga baru saja mendapat Bantuan Sarana Pembelajaran Berbasis TIK SD Tahun Anggaran 2019 dari Kemendikbud". Ujar Sumardi, S.Pd., MM selaku Kepala SDN Poncoruso. Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan yang berbasis IT , maka dari itu diharapkan pendidik dan tenaga kependidikan mengakselerasikan perkembangan teknologi yang semakin kompleks, sehingga SDN Poncoruso Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang diharapkan mampu menjawab tantangan ini, tambah beliau.

"SDN Poncoruso juga baru-baru ini Launching Website sekolah www.sdnponcoruso.sch.id dan Youtube Channel Resmi SDN Poncoruso Official hari Minggu, 22 September 2019, untuk menunjang tercapainya tujuan pendidikan secara menyeluruh dan menyongsong dunia digital yang akan datang." tambah Sujono Yusuf, S.Pd selaku Guru Kelas 5 SDN Poncoruso. "Mendikbud baru, semangat guru juga harus baru lagi", imbuhnya. TEAM NEWS.

Rabu, 02 Oktober 2019

SDN Poncoruso melaksanakan upacara bendera memperingati Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2019 | NONTON FILM PERJUANGAN

Team News_ Tepat pukul 07.00 WIB seluruh siswa beserta guru dan karyawan SDN Poncoruso sudah berbaris rapih untuk mengikuti upacara bendera di halaman sekolah dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2019 dengan tema "Pancasila Sebagai Dasar Penguatan Karakter Bangsa Menuju Indonesia Maju dan Bahagia".


Dengan seragam merah putih lengkap dengan topi dan dasi untuk siswa dan seragam korpri dan berpeci hitam untuk guru dan karyawan, upacara tersebut berjalan dengan lancar dan khidmat.

Petugas upacara kali ini adalah siswa-siswi kelas 5, antara lain:
  • Pembawa Acara: Dafa Anindya P.
  • Pemimpin Upacara: Putra Ragil P.
  • Pengibar Bendera: Arghasya, Realva dan Zouvy
  • Pembaca UDD 1945: M. Alfa Nur Faiz
  • Pembaca Ikrar: Panji Febriyan
  • Pembaca Do'a: Deo Arkadia
  • Dirigen: Zahratus Syifa

Sumardi, S.Pd., MM selaku 
Pembina Upacara dalam amanatnya menyampaikan bahwa "Berkat kewaspadaan dan daya juang seluruh rakyat Indonesia, pengkhianatan G30S/PKI yang akan menghancurkan Pancasila dapat ditumpas dan digagalkan". 

Beliau juga menambahkan bahwa pada tanggal 1 Oktober 1965 sebagai suatu hari untuk lebih mempertebal keyakinan kita akan kebenaran dan kesaktian Pancasila sebagai satu-satunya pandangan hidup bangsa Indonesia. Tidak bosan-bosannya anak-anak juga selalu diingatkan akan kebersihan lingkungan sekolah: baik ruang kelas, halaman, WC/toilet  untuk selalu dijaga sebagai wujud kepedulian kita bersama warga sekolah.


NOBAR_Seusai upacara bendera dilanjutkan Nonton Bareng (Nobar) "Soedirman" film perjuangan di aula SDN Poncoruso untuk mengingat kembali sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam mempersatukan seluruh negara, bangsa, dan rakyat Indonesia.

Kemudian dilanjutkan evaluasi dan tanya jawab tentang film "Soedirman" di kelas dalam proses kegiatan belajar mengajar. TNP